News Pangkajane Sidenreng – Bupati Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep), Muh Yusran, menegaskan pentingnya kebersamaan dan gotong royong sebagai landasan utama dalam mempercepat pembangunan daerah. Pesan itu disampaikan dalam sejumlah agenda resmi pemerintahan sepanjang September 2025. Di mana ia terus mengajak seluruh elemen masyarakat untuk aktif berpartisipasi dalam pembangunan.
Menurut Yusran, pembangunan bukan hanya tanggung jawab pemerintah semata, melainkan memerlukan keterlibatan semua pihak, termasuk masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, hingga dunia usaha. “Kita bisa mempercepat pembangunan jika kebersamaan tetap terjaga. Gotong royong adalah identitas bangsa yang harus kita hidupkan kembali,” tegasnya.
Baca Juga : DPMD Pangkep Percepat Ranperbup Demi Pelayanan Desa Maksimal
Pangkep Hadapi Tantangan Pembangunan
Kabupaten Pangkep dikenal memiliki tantangan geografis yang cukup kompleks, karena terdiri dari wilayah daratan, pegunungan, hingga kepulauan. Hal ini kerap membuat pembangunan infrastruktur berjalan lebih lambat dibandingkan daerah lain.
Namun, menurut Bupati Yusran, kondisi ini justru menjadi motivasi untuk memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan masyarakat. Dengan gotong royong, berbagai hambatan seperti keterbatasan anggaran, akses transportasi, hingga distribusi material bisa diatasi lebih cepat dan efisien.
Program Unggulan untuk Percepatan Pembangunan
Dalam kepemimpinannya, Bupati Muh Yusran mendorong sejumlah program unggulan yang berorientasi pada percepatan pembangunan, antara lain:
-
Peningkatan Infrastruktur Jalan dan Jembatan untuk menghubungkan wilayah daratan dan kepulauan.
-
Pengembangan Sektor Pertanian dan Perikanan sebagai tulang punggung ekonomi masyarakat Pangkep.
-
Program Pendidikan dan Kesehatan yang lebih merata hingga ke pelosok desa dan pulau.
-
Digitalisasi Pelayanan Publik agar masyarakat lebih mudah mengakses layanan pemerintah.
Program-program ini, menurutnya, hanya akan berhasil jika masyarakat turut serta menjaga, mendukung, dan ikut mengawasi jalannya pembangunan.
Gotong Royong sebagai Solusi Kolektif
Bupati Yusran juga menekankan bahwa semangat gotong royong tidak hanya berlaku di tingkat desa atau kampung, tetapi juga harus hadir dalam konteks kebijakan daerah. Kolaborasi antara pemerintah, swasta, dan komunitas lokal akan mempercepat terwujudnya pembangunan yang berkelanjutan.
“Gotong royong bukan hanya kerja fisik, tapi juga tentang berbagi ide, gagasan, dan solusi. Dengan cara itu, kita bisa menyelesaikan persoalan daerah dengan lebih cepat,” ujarnya.
Harapan ke Depan
Melalui dorongan kebersamaan ini, Bupati Pangkep berharap percepatan pembangunan dapat tercapai lebih merata di seluruh wilayah, termasuk pulau-pulau terluar. Ia optimistis dengan dukungan masyarakat, Pangkep bisa tumbuh menjadi daerah yang lebih maju, sejahtera, dan berdaya saing tinggi.
Semangat ini sejalan dengan visi pemerintah daerah untuk menjadikan Pangkep sebagai kabupaten maritim yang kuat secara ekonomi, namun tetap berakar pada nilai budaya dan tradisi gotong royong.
Kesimpulan
Dorongan Bupati Pangkep Muh Yusran agar kebersamaan dan gotong royong terus hidup menjadi fondasi penting bagi percepatan pembangunan. Dengan tantangan geografis yang khas, semangat kolektif masyarakat akan menjadi motor penggerak utama menuju Pangkep yang lebih maju.
